"Setelah melalui musyawarah dan dialog yang cukup panjang, akhirnya pada 18 maret 2011 didirikanlah lembaga yg diberi nama "Yayasan Taruna Pertiwi" dengan akta notaris: Ny. Ninuk Kartini, SH, No.19, Tanggal 22 Juni 2011," kata Ali Amran.
Ketika awal didirikan, Yayasan Taruna Pertiwi fokus terhadap akses pelayanan kesehatan untuk anak jalanan dan telantar serta warga tidak mampu. Mereka melakukan kordinasi dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
Setelah itu, barulah yayasan tersebut mulai membina anak jalanan dengan membuat rumah singgah sebagai pusat pembinaan dan rumah belajar anak jalanan dan telantar. Rumah singgah itu juga sebagai tempat tinggal anak anak jalanan.
Dalam perjalanannya, Yayasan Taruna Pertiwi menawarkan kerjasama untuk pengadaan ambulans di lingkungan RW. Mereka juga melakukan pendampingan ke rumah sakit serta pengurusan jenazah.