SUARAaktual.co - Jakarta,- Kepolisian Resort Metropolitan Jakarta Selatan bekerja sama dengan Komisi Nasional Perlindungan Anak alias Komnas Anak dalam hal pencegahan dan antisipasi guna meminimalisir kekerasan terhadap anak.
Hari ini Rabu di Mapolres Metro Jakarta Selatan diadakan seminar yang dihadiri Ibu Bhayangkari Polres Jakarta Selatan, Persit KCK Kodim 0504, anggota Perwakilan Polsek se Kotamadya Administrasi Jakarta Selatan. Tema yang diangkat kali ini adalah Penanggulangan, Deteksi, Respon dan Tindakan Nyata pada Kekerasan terhadap anak (trauma Healing).
Dr. Imaculaya Umiyati, S.Pd, M.Si sekalu Komisiomer Komnas Anak yang juga Pakar Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (Autis) sebagai Pembicara dalam seminar tersebut menyampaikan bahwa orang tua dalam kondisi Darurat Kejahatan Anak yang kian marak patut "Extra Waspada" dan Jangan Mudah Percaya kepada siapapun demi yang terbaik untuk anak.
"Orang tua harus jeli terhadap tempat bermain anak, pos kosong atau rumah kosong, tempat nongkrong, lapangan, tempat ibadah kemudian kita harus jeli terhadap waktu katen predator anak tahu dan mengintai dikala waktu ibu sibuk dalam rumah dan waktu anak bbermain sore, ini sangat berbahaya jiak kita tidak waspada", papar Bunda Ima saapan Imaculata.
Sehingga lanjut Bunda Ima, Waspada adalah Kunci Utama oleh karenanya segera komunikasikan jika ada kejahatan ataubkekerasan terhadap anak, lingkungan perlu merespon terutama lingkuo RT RW disekitar kita, menurut Doktor yang mengabdikan diri 30 Tahun lebih di Dunia Pendidikan Anak Autis itu jika RT RW sudah turut serta mencegah kasus kekerasan terhadap anak akan semakin dapat kita kikis dan kita hilangkan sehinggan menjadi lingkungan ramah anak sampai kota atau kabupaten ramah anak. "Pesan saya buat anak-anak mesrasa nyaman dan damai dirumah, dan ketika melihat ibu dirumah akan merasa damai. Dan jangan tidak membiarkan anaknya bepergian atau keluar rumah tanpa pengawasan orang tua, sebab Predator sekarang ada dimana-mana dan kebanyakan predator anak adalah orang-orang terkedat bisa Ayah Kandungn Ayah Tiri, Paman, bahkan Guru dan orang yang dianggap akan melindungi justru banyak yang menjadi Predator", imbuhnya.
Acara yang dihadiri Ketua Komnas Anak, Arist Merdeka Sirait, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol. Mardiaz K.Dwihananto, SIK, MHum, Wakapolres Metro Jaksel AKBP Budi Sartono serta Pelaksana Harian (PLh) Kepala Biro Humas KPK, Yuyun Andriati. Dan acara ini akan berlanjut dengan Safari Memutus Mata Rantai dan Trauma Healing pada anak dengan berkeliling setiap hari Rabu bersama Imaculata dam Polres Jaksel dengan sasaran anak Jalanan, sekolah-sekolah se-Jakarta Selatan SD-SMP supaya tidak terjadi Bullying dan juga memberikan terapi pada korban Trauma Healing.