Bupati Banyuasin Terang-terangan Ajak Masyarakat Dukung Jokowi-Ma'ruf Amin

/ Jumat, 08 Februari 2019 / 22.17 WIB
foto screenshoot video

SUARAaktual.co | Banyuasin - Bupati Banyuasin, H Askolani, membuat statment yang mengejutkan publik tanah air terkhusus masyarakat Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan Pada, Kamis (7/02/2019).

Dalam Statmentnya yang diunggah melalui blog pribadi miliknya mengatakan "saya selaku Bupati Banyuasin sangat mendukung penuh kebijakan Pemerintah Pusat yang dilakukan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo terhadap pembangunan infrastruktur yang ada di Kabupaten Banyuasin," katanya.

Ia melanjutkan, "Alhamdulilah Banyuasin mendapatkan pembangunan Jalan Tol yang Ishallah akan melintas dari Kabupaten Banyuasin dan ini salah satu cara mengurai kemacetan yang ada di Banyuasin dan yang Kedua kita dapat pelebaran jalan yang di mulai dari KM12 sampai Kecamatan Betung dan alhamdulilah tahun ini kita sudah dapat Rp.155.000.000.00,- Milyar untuk pelebaran jalan yang ada di Kabupaten Banyuasin," lanjutnya.



Dan ia menambahkan, "Dan Alhamdulilah juga kita kebagian Proyek nasional yaitu Proyek Optimalisasi sawah pasang surut yang berada di Kabupaten Banyuasin dan Alhamdulilah juga kita tak tanggung - tanggung dapat 150 Ribu Hektar yang kalau dinilai dengan uang hampir 1,4 Triliun Rupiah dan proyek ini telah di laksanakan dan akan terus di laksanakan dan akan segera di selesaikan pada tahun 2019 ini," tambahnya.

Dan H Askolani juga menutup statment melalui blog pribadinya kurang lebih hampir 2.42 menit ini menjelaskan "alhamdulilah Banyuasin juga kebagian Dana Desa dengan banyak desa sebanyak 288 Desa yang ada di 16 Kelurahan di Kabupaten Banyuasin ,"Tutupnya.

Publik di gemparkan dengan statment H Askolani yang dinilai oleh Masyarakat secara terang - terangan mendukung pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'aruf Amin.

Dalam statment itu H Askolani menghimbaui untuk masyarakat agar terus mendukung Program kebijakan Pemerintah pusat Bapak Joko Widodo dan terus mendukung bapak Joko Widodo yang berpasangan dengan Kiyai H.Ma'ruf Amin.



Maraknya video yang berisi ajakan seorang kepala daerah untuk memilih salah satu capres/cawapres, mendapat tanggapan dari berbagai pengamat. Apa yang dilakukan Bupati Banyuasin H. Askolani Jasi SH MH dinilai tidak pantas.

Dilansir dari Suaramerdeka.id, Dr. Jerry Massie Pengamat dan Peneliti Politik Indonesian Public Institute, menjelaskan tindakan melanggar aturan. Lantaran ASN dilarang berpolitik praktis sesuai UU No 5 Tahun 2014 Pasal 122. Disebutkan bahwa Gubernur, Walikota dan Bupati sebagai pejabat negara, secara otomatis posisi mereka harus netral.

"Ini melanggar etika Pemilu. Tapi, sayangnya pasal ini hukumannya tak dijelaskan apakah pecat atau di skors. Tapi untuk menciptakan Pemilu yang jurdil maka kepala daerah harus tahu tupoksinya. Gunakan pola imparsial atau tak memihak salah satu capres. Ini bisa merusak tatanan demokrasi," ujar Jerry Massie.

"Jangan pernah melibatkan ASN. Mengangkat jari pun dilarang, apalagi menggunakan atribut capres. Bawaslu perlu memeriksa kasus ini, harus ada tindakan kongkrit," katanya.



(Ahmad)

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p