![]() |
SUARAaktual.co |
Lebak - Pendiri
Nahdlatul Ulama merupakan tokoh yang visioner bagi kemerdekaan Republik
Indonesia. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Kabupaten Lebak H. Ade Sumardi saat
pelantikan dan Mukercab IX Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU Kab. Lebak)
masa khidmat 2018-2023) di Sekertariat PCNU Desa. Cilangkap, Kalanganyar,
Lebak-Banten (9/10/2018).
“Indonesia merdeka karena bersatunya Nasionalis dan
Religius”, ujarnya.
Wabup Ade sumardi juga mengatakan, ide dan gagasan
pengurus PCNU harus di implementasikan dalam bentuk saran dan masukan yang
positif bagi pembangunan daerah.
Sementara Ketua PCNU Lebak Syaefudin Assyazili yang
biasa dipanggil Kyai Aep bertekad, bahwa PCNU Lebak dibawah kepemimpinannya
akan lebih baik dari kepengurusan sebelumnya sehingga membawa manfaat bagi
umat, untuk itu ia meminta dukungan dan doa dari semua pihak terutama para
ulama agar dalam menjalankan amanahnya sebagai Ketua PCNU Kabupaten Lebak
diberikan kekuatan untuk menegakan Amar Ma’ruf.
![]() |
“Demi terwujudnya Lebak yang Baldatun Toyyibatun Wa
Rabbun Ghafur, kami akan berkontribusi untuk masyarakat Lebak khususnya demi
mendorong Lebak Sehat, Lebak Pintar dan Lebak Sejahtera,” kata Kyai Aep.
Ketua Organisasi Keagamaan yang paling tua di
Indonesia itu mengatakan, bahwa NU merupakan Ormas pejuang kemerdekaan bukan
penikmat kemerdekaan.
Karenanya, kata dia, PCNU Lebak akan selalu
menjalankan ideologi Pancasila secara murni dan konsekuen.
“NU berjuang dengan berdarah-darah, untuk itu kami
akan meneruskan perjuangan para pendiri NU untuk kemasalahatan umat islam
khususnya” kata Kiyai Aep pada saat pelantikan PCNU Lebak yang dihadiri tidak
kurang dari 700 orang Warga Nahdliyin Se-Kabupaten Lebak.
(ycy)