SUARAaktual.co | Banyuasin,Sumsel - Pengeboran untuk pemasangan pipa transportasi gas ke PT Pusri atau Pertagas di jalan lintas Palembang-Jambi tepatnya di Kelurahan Rimba Asam, Kecamatan Betung,kembali resahkan warga Kecamatan Betung.
Sebelumnya lumpur hasil pengeboran Pipa Pertagas
Mencemari sumber air bersih warga Rt 48A dan Rt 48B Kelurahan Betung Kecamatan Betung.
Kali ini giliran Warga Rt 29 Kelurahan Rimba Asam Kecamatan Betung yang menjadi korbannya.
Tak pelak, semburan lumpur yang sudah terjadi 4 hari terakhir muncul didalam sebuah "Warung Nasi Bunga"milik Pak Zulkifli.
Owner Warung Nasi Bunga Zulkifli menjelaskan,dirinya merasa sangat dirugikan dengan adanya lumpur hasil pengeboran Pipa pertagas yang masuk didalam warung nasi milik nya.
Sehingga aktivitas berjualan nasi yang selama ini menjadi mata pencarian miliknya ini sangat terganggu,dan omzet yang dia dapatkan merosot drastis.
Masih kata Zulkifli,Pihak dari Perusahaan Pengeboran Pipa Pertagas telah berjanji akan segera menyelesaikan masalah ini.pungkasnya
Terpisah,Lurah Rimba Asam Imron Rosadi membenarkan adanya lumpur yang keluar didalam warung nasi milik Pak Zulkifli yang timbul akibat dampak dari pengeboran Pipa Pertagas tersebut.
Dan Pihak Kelurahan telah mengkonfirmasi pihak dari Humas Perusahaan mengenai hal tersebut.
Alhamdulillah pihak Humas menyambut baik dan berjanji akan memperhitungkan kerugian yang ditimbulkan oleh pengeboran tersebut, mulai dari lingkungan,bangunan dan materi yang di derita warga.Jelasnya (Ahmad)