 |
| Bea Cukai Kanwil pekanbaru |
PEKANBARU,- Bea Cukai Kanwil pekanbaru risih ketika dikonfirmasi oleh rekan - rekan media kepada kasi humas Fino Vianto di kantor BC pada selasa 13/03/2018 soal penangkapan 233 kardus minuman berakohol pada awal bulan february 2018 oleh bea cukai tembilahan beserta gabungan bea cukai kanwil pekanbaru,yang belum jelas status siapa pemilik minuman berakohol tersebut.
Kejadian ini berawal ketika awak media mendapat larangan pemotretan pada salah satu mobil damp truk yang berada didalam perkarangan parkir kantor dinas BC dengan tertera kertas segel tangkapan bea cukai oleh pihak security,dan esok harinya mobil dam truk tersebut tidak terlihat lagi,saat dikonfirmasi oleh awak media ke pihak bea cukai tidak ada satupun yang mau memberi jawaban.
Ketika Kasi Humas Fino Vianto telah dapat ditemui oleh awak media serta dikonfirmasi tentang penangkapan 233 kardus minuman berakohol ini,beliau terlihat seperti agak risih atas pertanyaan yang di lontarkan oleh awak media,akan tetapi Fino tetap memberikan keterangan dengan mengatakan"saya berharap rekan - rekan media bersabar dulu karna barang tangkapan ini masih dalam tahap penyidikan bukannya kami menghilangkan barang bukti,tapi mobil dan minumanya ada kok digudang"ucap Fino
Terang saja ini menjadi satu pertanyaan yang sangat menarik dan tanda tanya yang besar bagi awak media,kepada bea cukai kanwil pekanbaru "awak media mempertanyakan kepada Fino apakah kanwil mempunyai gudang untuk penangkapan mobil dan beserta isi tangkapanya.
Fino vianto mengatakan"Untuk barang tangkapan bisa kita tarok dimana saja yang penting dalam pengamanan pihak bea cukai"
Perihal peletakan barang bukti dimana saja boleh diletakan oleh pihak bea cukai kanwil pekanbaru yang terjamin keamananya,apakah ada peraturan yang mengatur boleh seperti itu atau apakah sudah sesuai dengan SOP bea cukai kanwil pekanbaru.(jimmy)
:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
