Dari 51 Perusahaan, Hanya 24 Perusahaan yang Tandatangani MOU CSR Pemda Pelalawan

SUARAaktual.co - Pelalawan, -Dari 51 Perusahaan, Hanya 24 Perusahaan yang Tandatangani MOU CSR Pemda Pelalawan Menindaklanjuti pertemuan antara sejumlah perusahaan dengan Pemda Pelalawan pada tanggal 28 November 2017 lalu di Aula Bappeda, Bupati Pelalawan H.M.Harris kembali melakukan pertemuan yang sama dengan sejumlah Perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Pelalawan, senin (4/12/2017).

Kali ini pertemuan tersebut berlangsung di ruang Auditorium Lantai III Kantor Bupati Pelalawan, adapun tujuannya yakni dalam rangka penandatanganan MOU CSR (corporate social responbility) Beasiswa Perguruan tinggi ST2P dan pembangunan median jalan.

Hanya saja dari 51 Perusahaan yang diundang hanya 24 Perusahaan saja yang hadir memenuhi undangan, jumlah tersebut didapati saat Kepala Bappeda Pelalawan M. Syahrul Syarif melakukan absen satu persatu terhadap Perusahaan yang hadir pada saat sebelum acara akan di mulai.

Bahkan sebelum penandatanganan MOU tersebut dimulai, M. Syahrul mengecam perusahaan yang tak mau hadir, dirinya beranggapan bahwa Perusahaan yang tidak mau hadir dalam pertemuan tersebut berarti tidak mau bekerja sama dengan Pemda Pelalawan.

"Dari 51 Perusahaan yang kita undang, hanya 24 Perusahaan yang hadir dan mau menandatangani MOU dalam pertemuan ini, jadi 27 Perusahaan lagi yang tidak hadir itu kemana ?, berarti Perusahaan yang 27 lagi tidak mau kerja sama dengan Pemerintah,” Kesal Syahrul.

Sementara itu Bupati Pelalawan H.M. Harris yang hadir pada kesempatan tersebut menuturkan agar ini menjadi perhatian bersama komitmen dari perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Pelalawan memang seharusnya berkontribusi dalam membangun untuk pembangunan fisik daerah kita, hal ini langkah yang dilakukan pemkab pelalawan menindaklanjuti penurunan anggaran dimana APBD Tahun 2018 diangka Rp 1,04 triliun yang bisa dipergunakan.

Bupati yang sudah menjabat selama 2 periode itu mengatakan walaupun sekarang APBD kecil, akan tetapi Pemda Pelalawan masih bisa pertahankan honor,meningkatkan pendidikan dan kesehatan.

"Pembangunan daerah seharusnya bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Daerah tapi juga Perusahaan harus mengambil bagiannya dan menyelesaikan tanggung jawab, karena berinvestasi dan mencari penghidupan di Pelalawan.” tutur Harris.

Dalam kesempatan tersebut  tampak hadir, Wabup Pelalawan H. Zardewan, Sekda Pelalawan Tengku Mukhlis, Kepala Bappeda M. Syarul Syarif, Kepala dan Pejabat OPD Lingkungan Pemkab Pelalawan, dan sejumlah Pimpinan Perusahaan.

(Ruzman)