SUARAaktual.com | Pekanbaru - Upaya Kota Pekanbaru untuk menjadikan kota Metropolitan kian terwujud,tampak terlihat dari bangunan yang ada di sudut kota Pekanbaru kini sudah mulai merata.
Terlebih dari bidang kesehatan,tidak hanya pemerintah,pihak swasta pun turut berbondong-bondong membangun Klinik,dan juga Rumah sakit Menengah kebawa maupun menengah ke atas.
Tetapi sayang sebahagian Rumah sakit di Pekanbaru tidak banyak mengikuti prosedur atau tidak sesuai dengan aturan yang ada di Dinas Kesehatan maupun Intansi terkait.
Seperti yang terjadi di jalan Arengka 2 tepatnya 200 Meter dari simpang lampu merah Jalan Arifin Achmad,salah satu Rumah Sakit Ibu dan Anak Bhudi Mulia,warga mengeluhkan bau busuk yang menyengat dari lokasi pembuangan limbah RS Bhudi Mulia.
Salah satu warga yang tak ingin di sebutkan namanya melalui telepon selulernya mengatakan pihaknya sangat resah dengan adanya bau menyengat dari sebelah dan dengungan mesin Ginset dari RS.Bhudi Mulia.
" di sini banyak yang mengeluh bg,seperti para pengunjung Futsal di sini,rata-rata mengeluh bau busuk dan mesin Genset terlalu keras di telinga" ungkapnya
Beberapa hari lalu BLH Kota pekanbaru telah mendapatkan laporan dari masyarakat dan pihaknya telah melakukan cek ke lokasi untuk mengetahui sistem pengelolaan sampah dan sistem penyaringan limbah cair yang ada di RS.Budhi Mulia.
Tetapi sangat di sayangkan setelah pemeriksaan yang di lakukan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pekanbaru saat di temui media,pihak staf BLH mengatakan Bapak tidak ada,sekretaris BLH Kota Pekanbaru saat di konfir masi melalui pia telepon, ia mengatakan itu semua dengan pak ginting,dia yang meninjau ke lokasi" jelasnya singkat.
Lagi-lagi pihak BLH kota pekanbaru hingga berita ini di muat pihaknya enggan memberikan penjelasan terkait kesalahan RS. Budhi Mulia yang di keluhkan warga.
Di duga Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pekanbaru " bermain mata oleh pihak Rumah sakit Budi Mulia"
Saat media ini mengkroscek ke RS.Budhi Mulia terlihat tumpukan sampah RS.Budhi Mulia tidak di pilah,semua samapa tertumpuk menjadi satu termasuk sampah medis
Tidak hanya itu saja awak media ini menemukan tempat pembuangan limbah akhir di duga tidak sesuai dengan ketentuan yang ada di Dinas Kesehatan.
Seperrinya di duga oknum dinas Kesehatan Kota Pekanbaru meloloskan semua izin RS.Budhi Muliaa.[ Liputan Tim ]