SUARAaktual.com | Pekanbaru - Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT didampingi Kepala Dinas PU Kota Pekanbaru Zulkifli Harun dan Camat Tenayan Raya Abdurrahman meninjau lahan terminal kargo yang berada di Kecamatan Tenayan Raya. Dalam tinjauan tersebut, orang nomor Satu di Pekanbaru ini meminta kepada Satuan Kerja (Satker) terkait untuk benar-benar menjalankan pembangunan terminal kargo dengan sebaik-baiknya.
"Saya minta dinas teknis untuk terus awasi dan jalankan pembangunan terminal kargo ini. Jangan sampai pembangunan yang sudah direncanakan malah nantinya membuat kecewa masyarakat,"
"Jika Kota Pekanbaru memiliki terminal kargo , tentu akan banyak keuntungan yang bisa didapat, salah satunya adalah akan menjadikan lalu lintas jalan menjadi lebih rapi. Karena tidak adanya truk besar yang akan masuk kota, dan juga bisa mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),"ungkap Firdaus (05/11/15).
Selain itu, Walikota Pekanbaru H.Firdaus ST.MT menyampaikan tiga permasalahan yang paling mendesak di Provinsi Riau khususnya kota Pekanbaru. Persoalan tersebut yakni ketersediaan Angkutan Umum Massal baik dalam kota dan menghubungkan antar Kabupaten, ketersediaan Terminal Cargo dan pengalihan kewenangan terminal Bandar Raya Payung Sekaki dari Pemko Pekanbaru kepada Kementrian Perhubungan.
"Pertama, ketersediaan sarana dan prasarana angkutan umum massal ini kita laporkan karena akan ada Trayek Angglomerasi yang menghubungkan antar kabupaten antara lain Siak, Pekanbaru, Kampar dan Pelalawan (Pekan Sikawan), kedua Terminal Barang (Cargo) sampai saat ini Pekanbaru belum memilikinya, akibatnya disetiap pinggir jalan terjadi aktifitas bongkar muat barang, ketiga berdasarkan aturan yang baru pengelolaan terminal kelas A tidak lagi tanggung jawab Pemerintah kota karena telah diambil alih pihak kementrian, seperti apa tindak lanjutnya kita mohon arahan," terangnya.
Selain itu, Firdaus juga menekankan bahwa dirinya sangat menginginkan persoalan-persoalan mengenai angkutan darat yang terjadi di kota-kota besar saat ini tidak terulang lagi di kota Pekanbaru. "Kita akan berusaha keras, meminimalisir masalah yang terjadi di kota-kota besar dan di upaya kan semaksimal mungkin tidak akan terjadi di kota Pekanbaru," pungkasnya.(Liputan adv/hms/Jon)
Related Posts:
Komentar Anda












Terkini:

otomotif



ekonomi
TERPOPULER
- Ini Sosok Chandra Buana Nasution Pencipta Lagu Mars Kota Padangsidimpuan
- Ini Jejak Karier Pilot Lion Air JT-610 Bhavey Suneja, Asal India
- Tim Bidang Hukum Polda Banten Sosialisasikan UU ITE Kepada Siswa Siswi SMAN 1 Kota Cilegon
- Pemetik mobil Daihatsu jenis HELINE di Petik Polisi di Kebun Warga
- Hari Kedua, Tim SARGAB Bawa 34 Kantong Jenazah Potongan Korban Lion Air JT-610