Ingin Dapat Ikan, Malah Nyawa Melayang

SuaraAktual.com | Teratak buluh - Maksud hati menolong dua bocah yang tenggelam di sungai, Tengku Sahid Harmansyah (42 th) warga Tenayan Pekanbaru tenggelam dan hingga berita ini diturunkan masih belum dapat ditemukan, selain itu Al farizi (11 th) sudah tewas oleh sungai Teratak buluh tersebut. Kejadian naas ini terjadi pada selasa ( 19/5), sekitar pukul 14.30 wib, pada awalnya Tengku Said Harmansah dan 8 orang lainnya menuju Telanai indah di Desa Teratakbuluh untuk pergi memancing sebanyak 9 orang dengan mobil covrolet berno pol BM 1056 SK. yang kendarai oleh Tengku Said Harmansah

Sesampainya di sungai tersebut, Tengku Said Harmansah mulai memancing bersama pria dewasa lainnya, sedangkan anak anak yaitu Mario (10 th) Ismail (11 th) Along (11 th) dan Al-farizi (11) mandi mandi di sungai tersebut yang berjarak 30 m dari Tengku Said memancing.

Tak lama kemudian, Tengku Said Harmansah terkejut saat mendengar Mario berteriak minta tolong, rupanya dua dari anak anak tersebut yaitu Ismail (11 th) dan Al-farizi (11) hanyut disungai tersebut, mendengar ini Tengku Said langsung melompat ke sungai dan mencoba menyelamatkan bocah tersebut. Wargapun berdatangan karena Mario juga berlarian kearah perkampungan warga minta tolong, wargapun segera berdatangan menolong, Ismail yang hanyut akhirnya berhasil menyelematkan diri karena tersangkut batang kayu. Setengah jam kemudian wargapun menemukan Al Farizi yang sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Namun sayangnya Tengku Said Harmansyah hingga berita ini diturunkan belum ditemukan. Warga masih terus mencari termasuk anggota kepolisian Siak Hulu. Anggota polisi Bayangkara pembina ketertiban masyarakat Bhabibkamtibmas Iptu David gusmanto memimpin warga untuk menyelam. Sayangnya Tengku Said harmansyah belum ditemukan.

Kapolres Kampar AKBP Ery Apriono, SIK didampingi Kapolsek Siak Hulu AKP Hermawi kepada media membenarkan kejadian ini, dan saat ini anggotamya bersama warga masih terus mencari (rdh)