Nasib Petani Karet Blum Ada Solusi Sesuai Dengan Kebutuhan

SuaraAktual | Rohil - Sudah 2 tahun lebih lamanya cucuran keringat perih yang dialamai petani karet,getah. dari Rp.18.500, hingga mencapai Rp 19000 naiknya . Tiba - tiba anjlok jatuh menjadi harga Rp 3500 perkilo pada saat itu ..

Sampai sekarang hanya kisaran harga Rp.6500 per kilo naiknya, jauh jika dibandingkan dengan kebutuhan perekonomian hidup masayarakat yang dihadapi untuk sekaran dilihat dari kebutuhan makanan pokok ada yang lebih jauh tinggi nilainya jika dibangdingkan dengan harga 1 kg karet.

Ditambah lagi dipicu dengan kenaikan harga bahan makanan pokok yang seiring dengan kenaikan harga BBM pada saat sekarang ini, jauh dari jangakauan jika dibandingkan dengan harga perkilo karet / getah sekarang

Sebaiknya pemerintah harus cepat mencari solusi bangai mana supaya bisa melakukan tindakan yang bijak untuk menyelamatkan para nasib penderitaan petani karet yang sudah lama mengalami kris harga karet yang sudah bertahun - tahun lama nya sampai saat sekarang belum ada solusi.

IJUL petani karet di kab. rokan hilir Riau, saat diwawancarai suaraaktual.com, " kami sudah lama menderita". harga karet saat sekarang sudah bertahun-tahun blum ada kenaikan yang pantas buat kami tetes demi tetesan karet itulah kami menghidupkan anak - anak kami blum kebutuhan makanan pokok blum sekolah anak... Jauh dari harapan

Petani karet," IJUL'' juga menharapkan kepada pemerintah supaya ada solusi buat para petani karet untuk bisa menyetarakan harga sesuai dengan kebutuhan masyarakat petani karet. ( Miko )