Polres Banyuasin Gelar Tabligh Akbar Bersama Ustadz Maulana
SUARAaktual.co | Banyuasin,Sumsel – Pada hari Selasa tanggal 12 Maret 2019 sekira jam 10.00 Wib di Graha Sedulang Setudung Pemkab Banyuasin dan Polres Banyuasin Menggelar kegiatan Tabligh Akbar bersama Ustadz Nur Muhammad Maulana Penceramah Kondang di Media Elektronik Trans TV dalam rangka cipta kondisi serta menjalin ukhuwah dalam bingkai NKRI Jelang Pemilihan Umum (Pilpres dan Pileg 2019) yang aman dan damai serta sejuk di kabupaten Banyuasin.
Kegiatan Tabligh Akbar dihadiri oleh hampir lebih kurang 1500 jamaah ibu-ibu pengajian se-kabupaten Banyuasin dan para Tokoh Agama, Tokah Masyarakat dan serta Jajaran Personil Pollres Banyuasin dan Personil Kodim 0430 Banyuasin.
Turut hadir Kapolres Banyuasin, Ketua DPRD, Wakil Bupati Banyuasin, Dandim 0430 Banyuasin, Para SKPD & para pejabat utama Polres Banyuasin.
Sambutan Kapolres Banyuasin menyampaikan ucapan terima kasih kepada para ribuan jama’ah yang hadir dalam kegiatan Tabligh Akbar bersama ustadz Maulana yang diselenggarakan oleh Polres Banyuasin Dalam Rangka Cipta Kondisi Menjelanh Pemilu 2019 dan Kapolres Banyuasin juga menghimbau kepada para jamaah untuk bersama sama menjalin ukhuwah dalam bingkai NKRI menjelang Pemilu 2019 (Pilpres & Pileg ) yang aman damai dan sejuk.
Ustadz Nur Muhammad Maulana menyampaikan tausiyah kepada ribuan jamaah terkhusus ibu ibu pengajian se-kabupaten Banyuasin agar selalu berbahagia dan juga bersama sama menciptakan pemilu 2019 aman, damai dan sejuk dan tidak percaya dan sebarkan berita Hoax karena Hoax adalah dosa besar, dosa jariyah dan kita selalu menanggung dosa selama hoax terposting tersebar di media sosial.
Ustadz Maulana Juga Menyampaikan bahwa Bahagia itu adaanya ada didalam hati dan bahagia itu damai serta syukuri nikmat yang ada, dan siapa yang mau kaya banyak bersyukur dan di bulan Rajab ini bulannya Alloh dengan cara perbanyak membaca Istighfar, Surah Al-Ikhlas, dan puasa di bulan Rajab.
Ditolak Bulan Ramadhan, bilamana Istri tidak minta maaf sama suaminya, Anak Durhaka Kepada Orang Tuanya, orang yang tidak saling bermaafan satu sama lainnya
Selama Kegiatan tersebut Berlangsung Dalam keadaan aman tertib dan kondusif. (Ahmad)