Laju IHSG Diprediksi Kembali Melemah

/ Selasa, 25 September 2018 / 11.36 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) (Foto: ANTARA FOTO/DhemasReviyanto)

SUARAaktual.co | Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,27 persen di level 5.882,22 pada perdagangan Senin (24/9). Pelemahan IHSG diprediksi berlanjut pada perdagangan hari ini.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengungkapkan pelemahan IHSG disebabkan karena perang dagang yang memanas seteleh Presiden AS Donald Trump resmi memberlakukan tarif USD 200 miliar terhadap barang China. Dia memprediksi, IHSG akan bergerak di level support 5.823 dan resistance 5.987 sepanjang perdagangan saham hari ini.

“IHSG diprediksi melemah, pelemahan diakibatkan keputusan Presiden Trump secara resmi memberlakukan tarif USD 200 miliar terhadap barang impor China,” tulis Dennies dalam risetnya,seperti dilansir dari kumparanBisnis Selasa (25/9).

Selain itu menurut Dennies, investor juga masih mengantisipasi kenaikan suku bunga The Fed dan Bank Indonesia 7 Day Repo Rate pada pekan ini. Candle Stick membentuk pola Evening Star mengindikasikan akan melanjutkan pelemahan dalam jangka pendek.

Sementara itu, Vice President Research Departement Indosurya Sekuritas, William Surya Wijaya, menyatakan bahwa IHSG masih berpotensi untuk melaju di zona hijau.

“Proses penguatan IHSG masih terlihat akan terus berlanjut di tengah gejolak nilai tukar dan harga komoditas,” ujar William.

Di sisi lain, kuatnya kondisi fundamental perekonomian dalam negeri masih akan terus menopang pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

“Di tambah, jelang awal bulan depan yang sudah memasuki kuartal ke empat dimana akan terdapat rilis data emiten di kuartal III yang disinyalir akan mulai membaik, hari ini IHSG berpotensi naik,” ujarnya.

Berikut Menu Saham Pilihan:

PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR),
PT Pakuwon Jati Tbk (PWON),
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF),
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA),
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI),
PT Mayora Indah Tbk (MYOR),
PT HM Sampoerna (HMSP),
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI),
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p