![]() |
Menpora Imam Nahrawi (Foto: Rengga Sancaya) |
Bandung,- Kondisi kesehatan atlet dayung Indonesia Dewi Yuliawati yang tersetrum kabel PLN semakin membaik. Menpora Imam Nahrawi pun yakin Dewi bisa berlaga di Asian Games 2018.
Dewi tersetrum kabel PLN saat berlatih di Situ Cileunca, Pangalengan, Kabupaten Bandung, pada Minggu (11/2/2018) pagi. Akibat kecelakaan tersebut, dia mengalami luka bakar di bagian kepala dan kaki.
Dewi hingga saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Soreang, Kabupaten Bandung. Imam mengatakan pihaknya bersama Pemkab Bandung akan memberikan perawatan maksimal untuk kesembuhan Dewi.
"Sejak penanganan pertama sampai sekarang alhamdullilah baik sekali. Semoga ini menjadi semangat baru, motivasi baru kepada Dewi untuk kembali ke performance awalnya, karena kita ketahui Dewi salah satu yang kita gadang-gadang untuk meraih medali (emas) di Asian Games," Imam mengatakan saat menjenguk Dewi di RSUD Soreang, sperti dikutip detikcom, Selasa (27/2/2018).
Dewi tersetrum kabel PLN saat berlatih di Situ Cileunca, Pangalengan, Kabupaten Bandung, pada Minggu (11/2/2018) pagi. Akibat kecelakaan tersebut, dia mengalami luka bakar di bagian kepala dan kaki.
Dewi hingga saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Soreang, Kabupaten Bandung. Imam mengatakan pihaknya bersama Pemkab Bandung akan memberikan perawatan maksimal untuk kesembuhan Dewi.
Saat disinggung apakah Dewi dapat mengikuti Asian Games yang akan digelar bulan Agustus mendatang, Imam menyerukan optimismenya.
"Saya sangat optimistis karena kata dokter maksimal akhir Maret sudah bisa kembali ke pelatnas. Baik soal luka dan psikis sampai fleksibilitas Dewi akan kembali ke perfomance awal di akhir Maret. Masih ada waktu empat bulan untuk melakukan recovery dan melakukan penyesuaian," Imam mengatakan.
Imam juga mengungkapkan bahwa kabel PLN yang melintang di tengah-tengah Situ Cileunca, Pangalengan, sudah diputus.
"Saya tahu persis karena saya sempat latihan. Di sana, waktu itu sempat saya ingatkan kenapa (kabel) ini begitu rendah. Ada peristiwa ini kita sesali, kenapa tidak ditangani dari awal, harus jatuh korban dulu," Imam menyatakan.
"Semua sudah terjadi, kabel sudah dipindahkan dan paling penting Dewi sudah kembali pada semangat awalnya dan semangat Dewi harus menjadi semangat tempur bagi teman-temannya yang ada di pelatnas Cipule dan saya tidak ingin memperpanjang ini. Yang pasti keluarga Dewi, ibunya, dan Dewi sendiri ingin segera sembuh dan ingin segera kembali ke pelatnas."
Dewi Akan Dirawat di Jakarta
Usai menjalani perawatan intensif di RSUD Soreang Bandung, Dewi akan dipindahkan ke rumah sakit di Jakarta pada Senin (5/3) mendatang.
"Habis ini akan ke Jakarta (perawatan dipindahkan)," kata Imam tanpa merinci lokasi rumah sakitnya.
"Hari Senin akan ke Jakarta, untuk kita cek, setelah kita cek di rumah sakit otak tentu kita ingin mendorong agar Dewi di general check up, sehingga segala sesuatu nya bisa dilihat dan dipantau," tuturnya.
Soal biaya perawatan Dewi, Imam memastikan pemerintah akan ikut menanggung.
"Akan kita bantu dan cover. Saya tidak ingin Pak Direktur berat sendirian (Dirut RSUD Soreang), ya bersama-sama kita pikirkan, yang pasti ini sudah menjadi urusan nasional, maka saya kira tidak masalah," Imam menyatakan.
(nds/mfi)
"Saya sangat optimistis karena kata dokter maksimal akhir Maret sudah bisa kembali ke pelatnas. Baik soal luka dan psikis sampai fleksibilitas Dewi akan kembali ke perfomance awal di akhir Maret. Masih ada waktu empat bulan untuk melakukan recovery dan melakukan penyesuaian," Imam mengatakan.
Imam juga mengungkapkan bahwa kabel PLN yang melintang di tengah-tengah Situ Cileunca, Pangalengan, sudah diputus.
"Saya tahu persis karena saya sempat latihan. Di sana, waktu itu sempat saya ingatkan kenapa (kabel) ini begitu rendah. Ada peristiwa ini kita sesali, kenapa tidak ditangani dari awal, harus jatuh korban dulu," Imam menyatakan.
"Semua sudah terjadi, kabel sudah dipindahkan dan paling penting Dewi sudah kembali pada semangat awalnya dan semangat Dewi harus menjadi semangat tempur bagi teman-temannya yang ada di pelatnas Cipule dan saya tidak ingin memperpanjang ini. Yang pasti keluarga Dewi, ibunya, dan Dewi sendiri ingin segera sembuh dan ingin segera kembali ke pelatnas."
Dewi Akan Dirawat di Jakarta
Usai menjalani perawatan intensif di RSUD Soreang Bandung, Dewi akan dipindahkan ke rumah sakit di Jakarta pada Senin (5/3) mendatang.
"Habis ini akan ke Jakarta (perawatan dipindahkan)," kata Imam tanpa merinci lokasi rumah sakitnya.
"Hari Senin akan ke Jakarta, untuk kita cek, setelah kita cek di rumah sakit otak tentu kita ingin mendorong agar Dewi di general check up, sehingga segala sesuatu nya bisa dilihat dan dipantau," tuturnya.
Soal biaya perawatan Dewi, Imam memastikan pemerintah akan ikut menanggung.
"Akan kita bantu dan cover. Saya tidak ingin Pak Direktur berat sendirian (Dirut RSUD Soreang), ya bersama-sama kita pikirkan, yang pasti ini sudah menjadi urusan nasional, maka saya kira tidak masalah," Imam menyatakan.
(nds/mfi)