Para pengunjung (pelajar tingkat SMA) sedang memilih milih buku di Perpustakaan kota Padangsidimpuan.
SUARAaktual.co | Padangsidimpuan - Minat baca Buku di Perpustakaan Kota Padangsidimpuan meningkat sekitar 30 persen, dimana indikatornya diambil dari pertambahan jumlah pengunjung pada tahun 2017 sebanyak 7.520 orang sedangkan untuk tahun 2018 sampai awal tahun 2019 ini berjumlah 9.816 orang.
Hal tersebut diutarakan Kepala Dinas Perpustakaan Kota Padangsidimpuan, Dra Kastiana Hutabarat, Rabu (6/02/) kepada wartawan di sela - sela kesibukannya bersama staf dalam merapikan serta menginventaris buku - buku diruang perpustakaan.
Disebutkannya, walau sebagian besar pengunjung yang datang dari kalangan pelajar dan mahasiswa, namun kalangan umum juga mewarnai daftar rekapitulasi jumlah pengunjung.
Ketersediaan jenis buku yang ada di perpustakaan termasuk sebagian indikator peningkatan daya minat baca para warga dikota Padangsidimpuan.
Dicontohkan Dra. Kastiana Hutabarat, semisal Mahasiswa yang ingin menambah kelengkapan bahan informasi maupun referensi makalahnya, mereka secara perorangan maupun kelompok berdatangan ke Perpustakaan Kota Padangsidimpuan untuk melengkapi kebutuhan informasi tersebut.
Upaya yang di buat Dra. Kastiana Hutabarat dalam meningkatkan daya minat baca masyarakat Padangsidimpuan khususnya pelajar, diutarakannya pihaknya dengan giat mensosialisasikan ke sekolah - sekolah tentang keberadaan Perpustakaan Kota Padangsidimpuan serta menjalin kerjasama dengan pihak swasta maupun perorangan untuk melengkapi ketersediaan ragam jenis buku dan judulnya.
Selain itu dikatakan Dra. Kastiana, cara lain untuk menambah minat baca pihaknya juga secara bertahap menyediakan buku-buku yang lebih berkwalitas demi menambah ilmu pengetahuan,"ujarnya.
"Cara lain yang kita programkan yakni meningkatkan kwalitas perpustakaan, dengan mengadakan mobil perpustakaan keliling untuk menjangkau masyarakat yang rumahnya dari perpustakaan. Kemudian membuat taman bacaan yang nyaman diarea perpustakaan untuk lebih menambah kenyamanan dan menciptakan daya pikat pengunjung tersendiri, mengadakan beragam kegiatan yang ada hubungannya dengan membaca atau menulis, dan lain sebagainya,"paparnya.
Namun, diakuinya untuk saat ini masih terkendala atas kebutuhan Perpustakaan yang dimaksud, bacaan belum ada dan Mobil Perpustakaan, serta pegawai yang khusus membidangi Kepustakaan.
"Memang sudah ada satu orang yang baru lulus anggota kita yang membidangi Perpustakaan, namun beliau sementara sifatnya masih nembantu karena belum ada kebijakan Pemko dalam penambahan tenaga honor atau tenaga apapun itu nama lainnya ,"sebutnya.
Disatu sisi, kata Dra. Kastiana saat ini pihaknya juga sedang melobi perusahaan atau donatur donatur dengan menjatuhkan proposal proposal baik mengenai permintaan buku dan lainnya, semoga aja ada yang menyahuti, "harap Dra. Kastiana.
(DP.003)
Related Posts:
Komentar Anda












Terkini:

otomotif


