Bolos Sekolah, Puluhan Pelajar Terjaring Operasi Kasih Sayang

/ Jumat, 02 November 2018 / 00.53 WIB
Para pelajar yang terjaring OKS diserahkan ke Dinas Pendidikan kota Padangsidimpuan (01/11/2018).
SUARAaktual.co | Padangsidimpuan - Sebanyak 19 orang pelajar diseputaran kota Padangsidimpuan terjaring Operasi Kasih Sayang (OKS), Kamis (1/11/2018).  Mereka terjaring di beberapa warnet dan lokasi di seputaran Kota Padangsidimpuan pada saat jam belajar.

Saat ini Satpol PP Kota Padangsidimpuan terus menerus melakukan OKS untuk meminimalisir dan memberi efek jera kepada Siswa yang berkeliaran pada saat jam belajar. Selain itu, Operasi ini juga sejalan dengan  Program 100 hari Kerja Walikota Padangsidimpuan serta tindak lanjut dari banyaknya Pengaduan masyarakat tentang maraknya Pelajar yang berkeliaran di tempat umum saat masih jam belajar. 

"Operasi ini adalah tindak lanjut dari laporan Masyarakat yang mengatakan maraknya Siswa yang berkeliaran dan nongkrong di tempat-tempat Umum seperti Warnet, pusat perbelanjaan dan tempat lainnya pada saat Jam belajar. Demikian disampaikan Kasatpol PP Kota Padangsidimpuan Arbiuddin Harahap S.STP saat ditemui awak media. 

Diterangkan kasat, seperti yang sudah iya katakan sebelumnya OKS ini akan di Prioritaskan demi kelangsungan sekolah Anak-anak kita di Kota yang kita cintai ini. Selain itu kegiatan ini juga salah satu upaya  pencapaian program 100 Hari Kerja Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, pasalnya Pendidikan, salah satu Visi-Misi Beliau.

Dan saat Operasi Kasih Sayang di gelar, menurut kasat pihaknya berhasil menjaring 19 orang Siswa yang sedang Bolos Sekolah pada saat jam belajar. Selanjutnya Siswa yang berhasil kita jaring di bawa dan serahkan ke Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan untuk di lakukan pembinaan dan pemanggilan orangtua murid,"  katanya

Di tempat yang berbeda salah satu Orang tua murid, H. Lubis merespon baik dan sangat mengapresiasi tindakan yang dilaksanakan Satpol PP tersebut, Sebagai Orang Tua murid, dianya mengaku sudah resah dengan keberadaan warnet-warnet yang menampung anak Sekolah pada saat proses jam belajar," Sangat bagus tindakan yang di buat Satpol PP tersebut, saya sendiri sudah resah dengan keberadaan warnet yang menampung anak sekolah pada saat jam belajar, " sebutnya. 

"Sebagai orang tua murid yang mengaku khawatir dan resah, dimana kerap di panggil pihak sekolah akibat anaknya yang sering Bolos sekolah. Iya juga berharap agar operasi seperti ini terus berkelanjutan. Mengingat kenakalan remaja saat ini sudah sangat mengkhawatirkan, "harapnya. 

(DP.003) 

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p