![]() |
Foto: thinkstock |
JAKARTA,- Pria berusia 46 tahun bernama Saidalavi didiagnosis mengidap kaki gajah setelah terkena infeksi parasit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk. Yang lebih parah, kaki gajahnya mencapai berat 13 kilogram.
Kondisi tersebut disebut filariasis limfatik, yaitu disebabkan oleh infeksi tropis yang tertangkap dari cacing yang ditularkan melalui gigitan nyamuk.
Saidalavi didiagnosis dengan kondisi ini sejak 30 tahun yang lalu dan telah menjalani sejumlah operasi, namun pembengkakan terus bertambah besar hingga saat ini.
"Itu adalah operasi yang rumit. Beberapa komplikasi bisa meningkat karena pasien kelebihan berat badan dan ketidakmampuannya untuk berjalan," ujar kepala bedah plastik dan bedah rekonstruktif, dr Subramania Iyer, seperti dikutip dari New York Post.
Akhirnya Saidalavi melewati operasi yang cukup sulit tersebut. Ia pun sangat berterima kasih karena kemungkinan ia bisa berjalan dengan normal lagi.
"Saya berterima kasih kepada para dokter dari lubuk hati saya karena dengan ini memungkinkan saya bisa menjalani kehidupan normal," ujar Saidalavi.
Tetapi Saidalavi harus melakukan operasi kedua kalinya setelah enam sampai sembilan bulan berikutnya untuk memudahkan ia bisa kembali berjalan dengan normal.
"Saya berterima kasih kepada para dokter dari lubuk hati saya karena dengan ini memungkinkan saya bisa menjalani kehidupan normal," ujar Saidalavi.
Tetapi Saidalavi harus melakukan operasi kedua kalinya setelah enam sampai sembilan bulan berikutnya untuk memudahkan ia bisa kembali berjalan dengan normal.