Kadis Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu Utara Diduga Alergi dengan Wartawan

SUARAaktual.co - ‎Pemerintahan yang baik siap melayani masyarakat dan dapat memberikan informasi yang baik, namun tidak seperti

Kepala Dinas Pendidikan Labuhanbatu Utara (Labura), H. Suryaman Munthe, yang tidak beretika dengan baik saat di kunjungi oleh Kabiro SKM Media Berantas Kriminal dan jugaSuaraAktual.co, Ervin Nandean Dasopangbeserta rekannya Jurnalis Media Online, Rabu,30/8/2017, 

Terbukti hal ini ketika menurut keterangan dari 'Dasopang' sapaan akrabnya, saya dan teman saya hanya mau silaturrahmi dan sambil berkoordinasi tentang kegiatan Pelaksanaan Ujian Paket C pada Bulan April 2017 beberapa bulan lalu, Lokasi ujiannya di SMP Negeri 1 Kualuh hulu, Aek Kanopan, Kec. Kualuh Hulu, Kab. LabuhanBatu Utara Prov. Sumatera Utara.

karena saat pelaksanan ujian tersebut ada menurut kami kejanggalan-kejanggalan,  maksud dan tujuan kami untuk menindak lanjuti indikasi dugaan pungli dan pembocoran rahasia negara oleh oknum panitia pelaksana kegiatan ujian paket C yang pernah kami telusuri beberapa waktu lalu.

Dasopang menambahkan, buku tamu yang disediakan petugas piket pada ruang tunggu Kantor Dinas Pendidikan tersebut sudah kami isi lalu kemudian kami disuruh menunggu, dengan alasan pak kadis masih sedang ada rapat. 

"tunggu sebentar ya pak, pak kadis masih sedang rapat" ujar pegawai disdik tersebut. 

namun setelah hampir satu jam menunggu tiba-tiba dengan tidak bersahabat seseorang membuka pintu ruangan sambil mengusir kami. 

"maaf kami tidak menerima tamu, sedang mati lampu, ruangan panas ini" ucapnya sambil menutup kembali pintu ruangan kantor tersebut.

Kita berniat baik ingin koordinasi namun sangat di sayangkan kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan H.Suryaman Munthe langsung menolak saat dikunjungi untuk silaturrahin dan berkoordinasi, dengan bahasa "tidak bisa menerima tamu, karena mati lampu, panas ruangan" ucapan pegawainya membuat kami langsung meninggalkan kantor tersebut, melihat tanggapan dan kurang terbukanya Kadisdik tersebut Dasopang dan rekan ingin segera langsung melaporkan dan konfirmasi dengan Bupati Labuhanbatu Utara H. Kharuddin Syah SE, tetapi bupati Labura sedang tidak berada dikantornya.

Dasopang berharap, "Masalah Kadisdik yang tidak mau berkoordinasi dan menanggapi saat media mau silaturrahmi itu agar jangan terjadi lagi dan semoga akan menjadi bahan evaluasi Pemkab Labura terhadap para Kepala Dinas di Kabupaten Labuhanbatu Utara ini, mungkin Para SKPD di kabupaten Labura masih perlu di sosialisasi untuk pemahaman UUD PERS NO 40 Tahun 1999. 

Masalah pelecehan dan tidak koperatipnya Kadisdik ini menjadi buah bibir di kalangan media dan LSM, seperti keterangan Ketua LSM Pelopor, Bapak Samsuddin, masalah kurang terbukanya Kadisdik H. Suryaman Munthe, SIP, MPd terhadap PERS yang terjadi  baru-baru ini ketua LSM Pelopor akan mendesak Bupati untuk mencopot Kadisdik Labura dari jabatannya. 

(team)