Santer "Kordias pasaribu di Isukan Akan Diangkat Menjadi Wagub Riau"

/ Jumat, 13 Mei 2016 / 16.16 WIB

SUARAaktual.com ‎| ‎Pekanbaru -  Beberapa hari lalu kita ketahui Kemendagri telah mengeluarkan surat keputusan pengangkatan PLT.Gubernur Riau menjadi Gubernur Defenitif.belakangan santer terdengar berita Ketua DPD PDI Perjuangan Riau, Kordias Pasaribu yang akan diusulkan menjadi Wakil Gubernur Riau (Wagubri) mendampingi Plt Gubri Arsyadjualiandi Rachman yang segera akan didefinitifkan menjadi Gubernur Riau. Hal itu dinilai Kordias sah-sah saja.

Ditemui di Kantor DPD PDI Perjuangan Riau Jalan Sudirman Pekanbaru, Jumat (13/5/2016), Kordias kepada wartawan menyatakan bahwa pemberitaan tentang dirinya yang akan dicalonkan jadi Wagubri bukan muncul dari dirinya. Dan diapun mengakui kurang begitu mengetahui asal berita itu. Namun, sepanjang hal itu benar dan tidak, bukanlah sesuatu yang patut dipolemikan. Baginya, jika sudah menjadi kehendak daerah dan disahkan pusat, hal itu bisa terjadi.

''Dalam politik jabatan politis adalah hal yang wajar dan sah, tapi menghalalkan segala cara untuk mendapatkan jabatan itu yang tidak sah,'' ungkapnya tegas.

Kordias juga menjelaskan jika dirinya diinginkan Partai Golkar untuk diusung menjadi Wagubri dan diusulkan ke Mendagri dan kemudian hal itu disetujui Mendagri, itu tidak akan menimbulkan masalah apapun. karena Partai Golkar sebagai partai pengusung pasangan Annas Maamun dan Arsyadjuliandi Rachman dalam Pilgubri yang lalu, adalah partai yang memiliki hak untuk mengusulkan nama sebagai wakil gubernur menggantikan Arsyadjuliandi Rachman yang sekarang Plt Gubri menggantikan Annas Maamun.

 Nama yang akan diusulkan itu boleh dari partai Golkar ataupun partai lainnya ataupun orang yang di luar partai sekalipun.
''Itu sah dan tidak melanggar etika dan kaidah hukum tata negara di Indonesia. Dan itu sepenuhnya hak Partai Golkar,'' ujarnya lagi.
Saat ini, menurut Kordias, siapapun yang akan diusulkan jadi Wakil Gubernur Riau nantinya diharapkan mampu membantu tugas dan kewenangan Gubernur Riau dalam memimpin daerah ini dan menjalankan pemerintahan ke depan sampai habis masa jabatannya.
Terakhir diungkapkannya, dirinya tetap memegang prinsip bahwa jabatan politis itu merupakan hal yang wajar didapatkan siapapun yang terjun ke politik, tapi menghalalkan semua cara untuk mendapatkan jabatan politik itu yang tidak boleh. [ Liputan Adek Hrp ]

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p