SUARAaktual.com | Kabupaten Pelalawan - Agar lebih mengenal lebih dekat grup bisnis Tanoto Foundaton, sebanyak 266 peserta Tanoto Scholars Gathering (TSG) 2015 dari berbagai Universitas di Indonesia terlihat antusias mengikuti rangkaian tur keliling PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Pangkalan Kerinci, Kamis (13/8).
Peserta yang dibagi ke dalam enam kelompok ini secara berotasi mengunjungi sejumlah tempat seperti Sekolah Alam Pelalawan, RGE Exhibition Centre, Kerinci Central Nursery atau Pusat Pembibitan, Finishing Paper Mill atau Pabrik Kertas, termasuk ke wilayah perusahaan Asian Agri.
Octavia Liong, mahasiswi jurusan Matematika Universitas Sumatera Utara (USU) mengatakan kegiatan kunjungan ini merupakan sebuah kesempatan besar baginya untuk lebih mempelajari perusahaan RAPP yang merupakan bagian dari Grup Raja Garuda Emas (RGE).
"Ini adalah kali pertama saya datang kesini, dan kesempatan melakukan kunjungan ini sangat saya apresiasi. Kunjungan ini tidak hanya membuat kami mengetahui dunia industri yang sebenarnya, namun juga memotivasi kami untuk terus belajar dan belajar, mengingat di luar sana, terutama di dunia kerja, diperlukan kemampuan yang mumpuni.
Teori yang kami terima di kampus tidaklah cukup, ini adalah pembelajaran yang luar biasa," tutur mahasiswi angkatan 2012 ini.
Hal senada juga disampaikan oleh Bintri Simbolon, mahasiswa Teknik Sipil Universitas Gadjah Mada (UGM). Penerima beasiswa Tanoto Foundation sejak tahun 2013 ini mengaku senang dengan agenda kunjungan ini. Menurutnya para peserta menjadi lebih mengerti kinerja di dunia Industri, terutama proses produksi pembuatan kertas di RAPP.
"Kami menjadi semakin memahami proses industri RAPP, dari hulu ke hilir, mulai dari pembibitan di nursery hingga menjadi kertas. Sehingga kami juga percaya RAPP sangat ramah terhadap lingkungan" ungkap mahasiswa asli Medan ini..
Sihol P. Aritonang, Ketua Pengurus Tanoto Foundation menyatakan tujuan diadakannya kegiatan kunjungan ini adalah untuk memperlihatkan RAPP merupakan perusahaan berskala global yang menerapkan sistem continues learning (pembelajaran berkesinambungan) serta dikelola secara berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan tema TSG tahun ini: Learn and Lead.
"Kami ingin memperlihatkan pada generasi muda bahwa proses yang dicapai perusahaan untuk menjadi sebuah perusahaan kelas dunia tidaklah mudah. Dibutuhkan pembelajaran demi pembelajaran sebagai wujud dari continuous learning. Kami juga ingin memperlihatkan bahwa perusahaan ini telah dikelola secara berkesinambungan," jelasnya.
Sihol berharap para mahasiswa memperoleh wawasan yang jelas mengenai perusahaan kertas pulp dan kertas ini terbesar di Asia ini serta mengerti dengan filosofinya yakni baik untuk negara, baik untuk masyarakat, dan baik untuk perusahaan.
Kegiatan TSG merupakan agenda tahunan dan yang kedua kali diadakan di Kompleks RAPP, Pangkalan Kerinci. Para peserta akan mengikuti sejumlah kegiatan yang berlangsung hingga 16 Agustus 2015. Beberapa kegiatan itu di antaranya Seminar, Outbond, dan Sharing Session bersama Founder Tanoto Foundation, Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto. ( Liputan Redaksi*)