HUT Ke- I PAUD YASFI Labura Dirayakan Sederhana

SUARAaktual.co- ‎Sumatera Utara - Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) YAYASAN al-FATHONAH INDONESIA (YASFI) yang beralamat di Jl. Utama Wonosari LK. IV Aek Kanopan Kec. Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu Utara (labura) Sumatera Utara, memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke - I.

Acara HUT yang dilaksanakan pada, rabu (2/8) pukul 8.00 wib di gedung PAUD YASFI dengan diawali Do'a bersama dan diteruskan pemotongan kue tar yang akan dibagi-bagikan langsung  oleh guru bersama balon mainan kepada murid PAUD YASFI.

Selanjutnya para guru dan murid menyanyikan lagu panjang umurnya bersama-sama. Sorak- soray pun terdengar dengan penuh semangat dan kegembiraan serta tawa dan canda gurauwan guru dan anak-anak PAUD YASFI sesekali menyatap kue tar itu.

"Iya pada hari ini kita melaksanakan peringatan HUT yang pertama bersama anak-anak PAUD YASFI  sederhana saja," kata guru PAUD YASFI, Syahfrida Br.L.Tobing, spd.

syahfrida, mengatakan bahwah pelaksanaan peringatan HUT PAUD YASFI pertama ini yang didirikan pada tgl 1 agustus 2016 silam oleh Yusniar br. Panggabean bersama dengan Rahmad Taufiq Lubis secara mendadak karena keterbatasan dana," seharusnya semalam kita rayakan ulang tahun ini, semalam itukan ada murid kita yang sakit jadi, kitapun jenguk kesana semalam makanya hari ini kita merayakan HUTnya dan dananyapun ya begitulah namanya baru merintis,"ucapnya. 

Sejauh ini PAUD YASFI belum punya gedung sendiri. Tetapi sudah memiliki 21 murid didik diantaranya 12 anak laki-laki dan 9 anak perempuan dan 3 orang   guru pengajar. Dan beberapa fasilitas bermain saja seperti ayunan, prosotan dan tempat duduk pusing-pusingan.

"Sementara ini kita masih konterak satu rumah gedung semi permanen untuk tempat belajar yang pertahunnya 3 juta rupiah kita juga sediakan tempat bermain anak-anak tapi belum memadahilah fasilitasnya," ujar Syahfrida.

Dia juga menjelaskan bahwah, adanya PAUD YASFI ini bertujuan untuk memajukan pendidikan di kabupaten labura ini agar bisa mampu membentuk karakter anak dalam meningkatkan daya pikir positif.

"Usia dini adalah usia emas yang merupakan kunci utama keberhasilan jenjang berikutnya dengan perimbangkan pendidikan umum dan agama  mencerdaskan anak membangkitkan potensi anak agar menjadi generasi yang tangguh, beriman, berahlak serta tampil mandiri khususnya untuk anak-anak PAUD YASFI di kabupaten labura ini," tegasnya.(kurnianto)‎