Hilang Diparkiran, Siswa SMK Jadi Korban Curanmor

Ket Foto : korban Budi Ardiansyah Putra di polsek Kualuh hulu

SUARAaktual.co- Sumatera Utara, Aksi pencurian kendaraan bermotor semakin nekat saja. Tak hanya menyasar di lokasi terbuka, pencuri juga sudah mulai beraksi dengan masuk ke lingkungan sekolah. Seperti yang terjadi di SMK Muhammadiyah 3 Aek kanopan Labuhanbatu utara (Labura) Sumut, Selasa (25/7/2017) siang.
Diduga memanfaatkan kelengahan petugas dan siswa, pelaku pencurian sepeda motor berhasil menggondol sepeda motor milik pelajar yang diparkir di tempat parkir sekolah tersebut. Informasi yang dihimpun di Mapolsek Kualuh hulu, aksi pencurian itu menimpa sepeda motor milik siswa.
Budi Ardiansyah Putra (18) siswa asal Desa Suka ramai Lama, kecamatan Kualuh Hulu, kabupaten Labuhanbatu Utara-Sumut. Ia kehilangan sepeda motor Merk Honda Supra X 125 warna merah dengan Plat nopol BK 2116 ZAC yang diparkirnya di tempat parkir sekolah.

Menurut keterangan korban saat melapor ke Polsek, kejadian diketahui pukul 13.00 WIB. Awalnya, pagi itu ia masuk sekolah dengan sepeda motornya tersebut. Sepeda motor diparkir Seperti biasa.
dan langsung ditinggal masuk ke dalam kelas mengikuti peoses belajar seperti biasa. Korban baru sadar sekiar pukul 13.30 WIB saat ia hendak pulang. Ia sudah kaget mendapati sepeda motornya sudah raib dari lokasi parkir semula.
Mendapati hal itu, ia langsung menanyakan kepada Pak Tayang petugas Security sekolah yang berada di pintu masuk. Namun Pak Tayang tidak mengetahui pelaku yang telah mengambil sepeda motor korban. Lalu Pak tayang sebagai Security menyuruh korban agar melapor ke Ibu Arisma guru kelas korban,ibu arisma dengan sigap langsung lapor ke pak Slamet wakil kepala sekolah. Setelah kejadian itu pak slamet menyuruh korban dan orangtua siswa agar datang besok pagi untuk membuat laporan ke polisi. 
Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 15 juta dan langsung melapor ke Polsek Kualuh hulu Aek kanopan pada rabu 26/7/2017.
Kapolsek Kualuh hulu AKP R.Sihombing membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan.
(Ervin Dasopang)‎