Rossi Berharap Yamaha Bereaksi Usai Gagal Menang 23 Balapan Beruntun

/ Selasa, 25 September 2018 / 09.25 WIB
Pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi (Foto: Yamaha MotoGP/Twitter)

Aragon – Hasil buruk masih belum menjauh dari Valentino Rossi. Pembalap Movistar Yamaha itu hanya mampu finis di posisi delapan setelah memulai balapan dari urutan ke-17 di MotoGP Aragon yang berlangsung Minggu 23 September 2018 malam WIB.

Rossi menorehkan hasil yang buruk pada babak kualifikasi dengan hanya menempati posisi 17. Padahal, ia dan rekan setimnya Maverick Vinales membawa misi besar untuk mengakhiri paceklik kemenangan Yamaha yang sudah dirasakan pada 23 balapan beruntun sejak MotoGP Belanda 2017.

Rentetan tanpa kemenangan tersebut merupakan yang terburuk sejak catatan 22 balapan tanpa podium puncak di musim 1996-1998. Hasil yang sangat buruk membuat Rossi ingin agar pabrikan asal Iwata, Jepang, itu untuk bereaksi.

“Saya berharap Yamaha akan segera bereaksi. Mungkin beberapa orang di jajaran atas akan melihat rekor tersebut dan bertanya ‘Mengapa?’” ujar Valentino Rossi, dilansir dari Motorsport, Selasa (25/9/2018).
“Saya memulai balapan jauh di belakang. Meski begitu saya bisa menjaga kecepatan dan meraih poin. Saya bisa menembus 10 besar meski sempat tidak yakin. Ini adalah potensi kami sekarang dan saya berharap dapat meningkat,” imbuh pembalap berusia 39 tahun itu.

Tambahan delapan poin itu terasa cukup berharga bagi Rossi untuk menjaga posisinya di klasemen sementara MotoGP 2018. Pembalap asal Urbino itu mampu menorehkan 159 poin dan berjarak 29 angka dari kedua pembalap di bawahnya, Jorge Lorenzo dan Maverick Vinales.
(fmh)

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p