Wah,Banyaknya Pungutan " di SMAN 11 Pekanbaru"

/ Sabtu, 27 Agustus 2016 / 08.49 WIB
SUARAaktual‎.‎com | ‎Pekanbaru – Masih di hari yang bersamaan ( Jum'at,26/08/2016),SA kembali ke lokasi SMAN 11 Pekanbaru untuk mencari keterangan kebenaran adanya pungutan uang ke Siswa,tim Investigasi SUARAaktual ahirnya bertemu oleh Nur andriansyah selaku Humas SMAN 11 Pekanbaru di ruang kerjanya.hal ini terkait informasi yang telah di peroleh SA dari Agus Supriyanto selaku Ketua Komite,yang menyebutkan Dokumen absen kehadiran,dan notulen hasil rapat di pegang oleh Humas Sekolah.

Nur Ardiansyah selaku Humas SMAN 11 Pekanbaru menyampaikan maksud serta tujuan,lagi-lagi tim Investigasi SUARAaktual (SA) kembali mendapatkan sikap yang tidak baik oleh pihak Humas yang memfoto identitas (KTA),serta meminta Surat Sertifikasi Pers dari PWI.

Tim Investigasipun melayangkan pertanyaan kepada Humas yang akan memfoto identitas kartu Pers dan kartu keanggotaan PWI SUARAaktual dengan bertanya maksud memfoto Kartu Pers dengan kamera pribadinya,dan meminta untuk menghubungi Muzailis,serta meminta sertifikasi PWI.Nur Andriansyah menjawab," Muzailis siapa?, untuk data,supaya tau apa dari PWI dan memiliki kartu anggota dari PWI,karena saya tau dari Internet wartawan memiliki organisasi yakni PWI,ungkapnya emosi.

Usai meluapkan hasratnya Ardiansyah akhirnya menunjukkan Dokumen berupa Absen kehadiran orang tua saat rapat.Serta dokumen lainnya yakni berita acara,namun Notulen hasil Rapat tidak ada (kosong).

Menurut informasi yang berhasil di himpun ,jumlah total Siswa Didik Baru T.A 2016 berjumlah 271 Siswa.Serta didalam Dokumen seperti halnya Berita Acara Rapat tertanggal 13 Agustus 2016,tidak terdapat Nomor Surat,tidak terdapat Stempel Basah Kepala Sekolah atau Komite Sekolah serta didalam berita acara rapat menjelaskan keputusan rapat :

1.Baju Seragam 6 stel untuk kelas X sebesar Rp.1.550.000 ‎.2.Batas waktu pembayaran
.3.Uang Peningkatan Mutu Pendidikan Rp.1.995.000 .‎4.jumlah total bayar Rp 2.770.000
5.Uang Komite Rp 153.500 .6.Kosong

Usai melihat Dokumen tersebut ,Tim Investigasi mempertanyakan berapa jumlah Siswa yang telah melakukan pembayaran dan kapan dilakukan pembayarannya?

" Hal tersebut hanya bisa di jawab oleh ibu Rosniati selaku Bendahara,beliau sedang sibuk ngajar.kalau mau menunggu-nunggu saja."Tak selang beberapa waktu,Bendahara sekolah Rosniati masuk ke ruangan Ardiansyah selaku Humas.

Lagi tim Investigasi mendapatkan jawaban yang memuaskan "sekitar 50 siswa yang sudah melakukan pembayaran.Siapa yang mau lunas-lunas,siapa mau nyicil-nyicil." Ucapnya
Akan hal adanya dugaan kerancuan informasi yang di peroleh yang terkesan diduga asal-jawab dari Kepala Sekolah,Ketua Komite dan Bendahara SMAN 11 Pekanbaru,seperti halnya perbedaan pembayaran uang Komite.Agus Supriyanto selaku ketua Komite menuturkan uang Komite turun dari tahun sebelumnya menjadi Rp.140.000,namun di berita acara sebesar Rp 153.500.Tidak terdapat no surat pada berita acara,tidak terdapat stempel basa.

Drs.Rasidan Kepsek SMAN 11 Pekanbaru,saat di pertanyakan kerancuan yang di peroleh kepada Tim SUARAaktual,-Rasidan dengan nada emosi menuturkan." Apa lagi,tak usahlah.Saya tak perlu memamerkan diri saya Kepala Sekolah,saya cukup disekolah tau saya kepala sekolah dan itu urusan Komite,masalah keuangan komite punya tapi saya tak tau,itu komite lama tak mungkin saya tukar semua.kalau berita bagus silahkan saja,ini bapak buat saya marah disitu,bapak mendagulasi saya,mengintrogasi saya,tak perlu saya introgasi saya.udahlah..udahlah,masalah Kepala Sekolah,cukup dilingkungan ini tau, Dinas dan Teman saya tau udah." Tutupnya emosi

Editor : Amex
Liputan : Ismail‎

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p