Kemenhub Latih Kemampuan External Load Kru Helikopter RAPP

/ Jumat, 25 Maret 2016 / 20.15 WIB

SUARAaktual.com| Kabupaten Pelalawan - Untuk meningkatkan kemampuan Penerbang,  Kru Helikopter dan personil Fire and Aviation (F&A) Team RAPP, Intruktur dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI selama tiga hari penuh berikan Pelatihan External Load untuk kebutuhan water bombing dan mobilisasi peralatan dengan menggunakan bambi bucket dan jaring dengan sling baja untuk mengangkat barang.

Pelatihan yang diikuti penerbang helikopter, mekanik, kru darat serta personil F&A ini berlangsung di Bandara Khusus Sultan Syarif Haroen Setianegara, PT. RAPP kabupaten Pelalawan, selama tiga hari penuh,  Selasa(22/3) hingga Kamis (24/3).


Instruktur pelatih, Kapten Muhammad Nazir dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub yang memaparkan langsung bagaimana tekhnik atau cara memasang perlengkapan water bombing ke helikopter berikut aspek keselamatan, aturan-aturan teknis dan Standart Operating System (SOP) yang berlaku, baik secara teori maupun praktek.

Kegiatan yang memperdalam ilmu kru, baik untuk tim F&A, Pilot Helikopter dan Helicopter Landing Officer (HLO), pelatihan ini juga bertujuan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan sertifikasi external load 133 Dari Kementerian Perhubungan.

"Dengan berhasilnya mendapat sertifikasi external load ini, maka Tim F&A dan tentu saja Kru Helicopter RAPP dapat menjadi percontohan dan role model bagi perusahaan-perusahaan lain,"ujar Nazir.

Selama pelatihan, Nazir menekankan pentingnya menggunakan perlengkapan keamanan (safety awareness) ketika melakukan eksekusi di lapangan.

"Keselamatan harus diperhatikan, mulai dari safety google, safety shoes, masker anti debu, sarung tangan. Semua harus dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan SOP yang ada," imbuh Pilot Helikopter lulusan Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug tahun 1977 ini.

Kapten Budho S. Hadi, Direktur Operasional PT. Eastindo yang mengoperasikan helikopter RAPP, menyatakan bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah selain untuk meningkatkan kemampuan tim dan kru dalam melakukan external load helikopter, pelatihan ini juga menjadi syarat untuk mendapatkan sertifikasi dari Kementrian Perhubungan

"Mengacu pada peraturan External Load
135 tahun 2015, dalam amandemen 10 kita diwajibkan mengikuti  Civil Aviatition Safety Regulation Part 133, dimana peraturan ini berkaitan dengan external load. Selain itu, melalui pelatihan ini tentu kami juga ingin meningkatkan profesionalisme tim," ungkap pria asli Boyolali ini.

Fire and Aviation Manager RAPP, Yuneldi, menilai pelatihan ini sangat penting mengingat external load sangat berhubungan altivitas pemadaman kebakaran.

"Pelatihan ini sangat penting bagi tim Fire Fighter, terutama HLO. Karena sering melakukan aktivitas external load dalam upaya pemadaman, baik itu membawa bambi bucket maupun peralatan lain," terang Yuneldi.

Dalam pelatihan selama empat hari ini, peserta mendapatkan teori mengenai external load seperti slingvroad dan bambi bucket, peraturan SOP, PIC lapangan, aspek keselataman, dan teknik yang dilanjutkan dengan melakukan pengecekan peralatan dan praktek memasang peralatan di helikopter. [ Liputan OLan ]

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p