Puluhan Guru Pertanyakan Dana Sertifikasi Triwulan Pertama Yang Tak Kunjung Keluar

/ Selasa, 09 Juni 2015 / 11.18 WIB
SUARAaktual.com | Pekanbaru - Puluhan guru berbagai sekolah di pekanbaru siang tadi mendatangi kantor dinas pendidikan kota pekanbaru, guna mempertanyakan dana sertifikasi yg dinyatakan di salah satu media cetak dana triwulan pertama yg sudah dicairkan, sementara dana tersebut belum ada di terima oleh guru yg memiliki sertifikasi

Puluhan guru sertifikasi menuntut dan mempertanyakan dana sertifikasi triwulan pertama yg tak kunjung diterima guru sebagai tunjangan profesi, sementara para guru terkejut saat membaca salah satu media harian terbitan pekanbaru, disebutkan dana triwulan pertama telah diterima oleh para guru, padahal hingga saat ini pihak guru yg memiliki sertifikasi belum menerima dana tersebut

Hal ini di ungkapkan oleh salah satu guru dikantor dinas pendidikan kota pekanbaru di jalan patimura, maidarlis selaku perwakilan dari puluhan guru mempertanyakan pernyataan kepala dinas pendidikan yg menyatakan di salah satu media cetak tentang dana sertifikasi yg belum di cairkan, sementara puluhan guru tersebut sampai saat ini belum menerima dana sertifikasi triwulan pertama

Hj.Ellianis Guru smp 2 Pekanbaru saat ingin mempertannyakan dana tersebut di ruangan Kasubag kepegawaian Hj.Elianis malah mendapat perkataan yang tidak menyenangkan dari salah satu staf Kasubag Kepegawaian dengan nada yang di lontarkan

" Guru Bodoh,gak ngerti apa-apa,di lihat aja di internet sistim pembayarannya di situ sudah tertera pengumumannya,dasar Guru Bodoh" Elianis Sembari mencontohkan perkataan staf Kasubag kepegawaian.

Saat Media ini ingin mempertanyakan perihal anggota stafnya Kasubag Kepegawaian Alex tidak bersedia di Konfirmasi " maaf langsung aja sama pak Kadis"

Sementara itu pernyataan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Prof. Zulfadil menyatakan, terhadap perubahan dalam pembayaran dana sertifikasi untuk triwulan kedua ini berdasarkan peraturan dari pusat, namun untuk triwulan pertama pihaknya sudah membayarkan tetapi belum semuanya terbagi.

Zulpadil menjelaskan bahwa dana sertifikasi tersebut tidak akan penuh di terima oleh guru,karna ada pemotongan seperti pemotongan absensi,kehadiran dan hal-hal lain yang di anggap tidak mengikuti prosedur klayakan,"pemotongan bisa sampai satu bulan gaji dana sertifikasi"ungkap Zulfadil kepada SUARAaktual di ruangan kerjanya.

Dalam hal ini diharapkan Dinas Pendidikan kota pekanbaru segera merealisasikan dana sertifikasi tersebut, dan apabila jika terdapat perubahan harap Dinas Pendidikan kota pekanbaru segera mensosialisasikan keseluruh sekolah, agar tidak ada kecurigaan dari seluruh guru yg menerima dana sertifikasi tersebut.(Liputan Amex)

Komentar Anda

Terkini: