Ratusan siswa SMA Ikuti Sosialisasi Penerimaan Anggota Polri Tahun 2015

/ Kamis, 22 Januari 2015 / 15.55 WIB
SuaraAktual.com | Tapung Hulu - Untuk meningkatkan minat siswa SMA menjadi seorang polisi serta mengabdi kepada masyarakat, maka Bhabinkamtibmas polsek Tapung Hulu melakukan sosialisasi penerima polri yang diikuti ratusan siswa SMA sederjaat di wilayah hukum Polsek Tapung Hulu kamis (21/1)

Dalam kegiatan tersebut Bhabinkamtibmas Polsek Tapung Hulu Brigadir Andri Ramon dan Brigadir Fredy Munte berupaya menjelaskan prosedur penerimaan anggota kepolisian yang benar.

Kapolres Kampar AKBP Ery Apriono SIK melalui Kasat Binmas Polres Kampar AKP Rachamat kepada SuaraAktual.com (21/1) menyatakan, kegiatan ini bekerja sama dengan Unit Pelaksana Tugas Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kecamatan Tapung Hulu itu bertujuan untuk menyebar informasi soal penerimaan anggota polisi tahun 2015

“Kita mencari siswa-siswa SMA/sederajat yang akan lulus. Dengan harapan setelah lulus mereka bisa mengikuti seleksi penerimaan anggota Polri,” ujarnya

Dikatakannya, Sosialisasi ini segaja dilakukan serentak di seluruh polsek di jajaran Polres Kampar dan dilaksanakan oleh para Bhabinkamtibmas yang berada di seluruh desa yang ada di Kabupaten Kampar.

Untuk kegiatan ini pihaknya menurunkan seluruh Bhabinkamtibmas yang ada di desa desa ke seluruh ke sekolah sekolah yang ada di Kabupaten Kampar dan mereka memaparkan soal proses penerimaan polisi dan sosialisasi tata cara penerimaan calon anggota polisi ini harus dilakukan karena selama ini tidak sedikit oknum yang meminta sejumlah uang kepada para calon siswa agar bisa diterima

Polres Kampar saat ini memiliki hampir 1000 personel yang tersebar di 21Kecamatan. “ Dan saat ini personel masih dibutuhkan untuk memperkuat pelayanan keamanan dan pengayoman kepada masyarakat,” tandasnya.

Seperti pada acara ini Bhabinkantibmas Desa Sukaramai Brigadir Andri Ramon memaparkan sejumlah persyaratan mendaftar sebagai anggota kepolisian, mulai dari fisik, intelegensia, dan mental spiritual. Termasuk konsep rekrutmen yang menganut asas “Betah”, yaitu Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis.

“Saya mengimbau agar para siswa yang ingin gabung menjadi Polri hati-hati jika ada oknum yang meminta sejumlah uang. Karena di lingkungan Polri tidak ada jalur penerimaan dengan sejumlah uang,” tegasnya. Seorang siswa peserta sosialisasi mengaku tertarik menjadi anggota Polri. “Kakek saya dahulunya polisi. Jadi saya ingin seperti beliau,” kata Fahmi Maulana, siswa SMA LKMD (Liputan Rika)
Komentar Anda

Terkini: