SUARAaktual.com | Kabupaten Kampar - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten kampar mengadakan Acara rapat atisipasi karhutla di desa rimbo panjang 13/08/2015 antara masyarakat pemilik lahan dan pengelola tanah kavlingan dengan uvika kec,tambang.
Dalam acara tersebut Zalka Kades rimbo panjang dan Irtarius kepala BPBD Kab,kampar yang telah menghasilkan beberapa kesepakatan dengan masyarakat dan pemerintah ,untuk mengantisipasi agar tidak akan terjadi lagi karhutlah, Masyarakat sepakat untuk menjaga tanah mereka masing-masing,jika terjadi karhutlah,masyarakat dan pemerintah secara bersama melakukan pemadaman di tempat karhutlah tersebut.
Kepala BPBD kab,kampar Irtarius saat di konfirmasi SUARAaktual menyampaikan Bagi si pemilik Tanah yang tidak perduli terhadap himbauan kepala desa akan di berikan sanksi. Pada minggu dua semptember 2015 msyarakat melalui perwakilannya dan pemerintah akan melaksanakan pembuatan sumur bor,atau embung penampungan Air,sebagai sumber air pemadap karhutlah.Ujarnya
Di tambahkannya Setiap pemilik di wajibkan membuat parit batas kepemilikan lahan mereka masing-masing, guna mempermudah batas kepemilikan lahan mereka dan sekaligus berguna atau berfungsi sebagai daerah tangkapan air.
Dalam pelaksaan kesepakatan ini membutuhkan peralatan dan biaya,dan untuk kesepakatan tersebut akan di bicarakan oleh pemerintah desa dengan perwakilan masyarakat, agar secepatnya menyiapkan peralatan yang di butuhkan dan dapat di gunakan di saat keperluan mendatang nantinya.
Sebelum minggu dua september 2015 akan di lakukan rapat teknis pembuatan sumur atau embung diu,untuk antisipasi karhutla yang akan terjadi di musim -musim yang akan datang di kantor desa rimbo panjang.(Liputan Edi Kurniawan)